Biaya kuliah Universitas Terbuka memang seringkali menjadi kendala bagi mahasiswa berkecukupan. Namun, jangan khawatir karena ada beberapa strategi yang bisa dilakukan untuk mengatasi hal tersebut.
Menurut Dr. Rina Indiastuti, seorang pakar pendidikan, salah satu strategi yang bisa dilakukan adalah dengan mencari beasiswa. “Beasiswa merupakan salah satu cara terbaik untuk mengurangi biaya kuliah. Mahasiswa berkecukupan dapat mencari informasi mengenai berbagai jenis beasiswa yang tersedia,” ujarnya.
Selain itu, mahasiswa juga dapat memanfaatkan program magang atau kerja paruh waktu untuk mendapatkan tambahan penghasilan. Menurut data dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, mahasiswa yang mengikuti program magang memiliki peluang lebih besar untuk mendapatkan pekerjaan setelah lulus.
Dosen Pembimbing Universitas Terbuka, Prof. Budi Santoso, menyarankan agar mahasiswa berkecukupan juga mempertimbangkan untuk mengambil kredit pendidikan. “Meskipun terdengar seperti beban tambahan, namun dengan mengambil kredit pendidikan, mahasiswa dapat membayar biaya kuliah secara bertahap tanpa harus khawatir kekurangan dana,” katanya.
Selain itu, mahasiswa juga dapat mencari informasi mengenai program pembebasan biaya kuliah yang disediakan oleh pemerintah atau lembaga lain. “Banyak mahasiswa yang tidak menyadari bahwa mereka memenuhi syarat untuk mendapatkan pembebasan biaya kuliah. Oleh karena itu, penting untuk selalu mencari informasi terkini mengenai program-program tersebut,” tambah Prof. Budi.
Dengan menerapkan strategi-strategi di atas, diharapkan mahasiswa berkecukupan tidak lagi merasa terbebani dengan biaya kuliah Universitas Terbuka. Ingatlah bahwa pendidikan adalah investasi terbaik untuk masa depan. Semangat dan jangan pernah menyerah!