Inovasi dan kolaborasi di Universitas ITB memegang peranan penting dalam pembangunan generasi unggul dan berdaya saing global. Kedua hal tersebut menjadi kunci utama dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan penelitian di perguruan tinggi tersebut.
Menurut Prof. Dr. Reini D. Wirahadikusumah, Rektor ITB, inovasi merupakan pondasi utama dalam menciptakan solusi-solusi baru untuk menyelesaikan berbagai tantangan di era globalisasi saat ini. “Inovasi tidak hanya berarti menciptakan sesuatu yang baru, tetapi juga memperbaiki hal-hal yang sudah ada dengan cara yang lebih efisien dan efektif,” ujar beliau.
Kolaborasi juga menjadi kunci dalam memperluas jaringan dan mempercepat perkembangan ilmu pengetahuan. Prof. Dr. Arief Suriadi, Dekan Fakultas Teknik ITB, menekankan pentingnya kolaborasi antardisiplin ilmu untuk menciptakan terobosan-terobosan baru. “Kolaborasi antarprogram studi dan antarlembaga menjadi sangat penting dalam menghadapi permasalahan kompleks yang ada saat ini,” tambah beliau.
Dalam menjalankan program-program inovasi dan kolaborasi, Universitas ITB juga telah bekerja sama dengan berbagai pihak, baik dari dunia industri maupun pemerintah. Hal ini sejalan dengan visi misi ITB untuk menjadi perguruan tinggi yang berdaya saing global.
Dr. Ir. Muhammad Anis, M.Met., Direktur Pascasarjana ITB, menegaskan pentingnya sinergi antara universitas, industri, dan pemerintah dalam memajukan riset dan pengembangan. “Kolaborasi ini tidak hanya memperkuat kapasitas penelitian kita, tetapi juga memperluas peluang kerjasama internasional,” ujarnya.
Dengan terus menerapkan inovasi dan kolaborasi dalam setiap aspek kegiatan akademik dan penelitian, Universitas ITB diyakini mampu mencetak generasi unggul yang siap bersaing di tingkat global. Semoga semangat inovasi dan kolaborasi ini terus menjadi pendorong utama dalam meningkatkan mutu pendidikan dan penelitian di perguruan tinggi terkemuka ini.
